Cerita dalam Al Quran - Kisah Nabi Isa AS BAB II

Cerita dalam Al Quran - Kisah Nabi Isa AS BAB II

Kemudian Allah Menghibur maryam melalui perantara mailakt Jibril. Seperti yang di sebutkan dalam Al Quran surat maryam ayat 24-26 "Jangan lah kamu bersedih hati sesungguh nya tuhan mu telah menjadikan anak di bawah sungai mu dan goyang lah pangkal pohon kurma itu ke arah mu niscaya pohon kurma itu maka makan dan minum lah bersenang hati, Kisah nabi isa.

"Ucap Maryam : Alhamdulillah ada air"

Kemudain maryam meggoyangkan panggkal pohon kurma itu dengan sisa tenaga yang di miliki nya, Hal ini menunjukan kuasa Allah Swt walaupun usaha yang di lakukan maryam terlihat mustahil dengan kondisi nya sekarang, Buah kurma banyak yang berjatuhan.

Setelah Maryam mengisi tenaga dengan memakan buah kurma dan minum air secukup nya tenaga sudah ter isi. "Ucap Maryam : Wahai anak ku isa aku sudah tidak sabar ingin melihat wajah mu sebentar lagi engkau akan lahir di dunia ini".

Dengan penuh susah payah menahan sakit di warnai dengan cucuran air mata maryam, Maryam akhir nya melahirkan  anak nya tampak seorang bayi mungil dan suci.

• Daftar Kisah Nabi Isa As 

Bayi laki-laki itu bernama  Isa putra maryam sebuah nama yang diberikan oleh Allah Swt, Nama isa di nisbahkan kepada ibunya karena iya lahir tanpa perantara seorang ayah.

"Ucap Maryam : Alhamdulillah engkau lahir dengan selamat nak"

Kemudian Allah Swt memerintahkan maryam untuk berbicara dengan orang yang di temui nya, seperti yang di lanjutkan dalam surat maryam aya 26 "Jika kamu melihat seorang manusia maka katakan lah sesungguh nya aku atelah bernazar berpuasa untuk tuhan yang maha pemurah maka aku tidak akan berbicara dengan seorang manusia satupun pada hari ini".

Hal tersebut dilakukan untuk menghindari dari sebuah firnah, karena keanehan yang terjadi pada maryam tidak mudah terima oleh akal manusia, Kemudian maryam merawat bayi isa dengan penuh kasih sayang yang begi besar, Tiba lah waktu yang di tentukan maryam kembali kepada kaum nya membawa bayi isa selama perjalan maryam terus ber doa dalam hati nya agar Allah selalu melindungi mereka ber dua.

Karena kelak bayi suci yang berada dalam dekapan nya itu akan menjadi nabi yang mulia di kalangan bani israil.

Kisah ini di cerikatan beberapa kali dalam Al Quran salah satu nya dalam surat maryam ayat 27 hingga 35, Setlah malahirkan bayi isa akhir nya maryam kembali di tengah-tengah kaum nya di palestina namun sarkam nya mengetahui bahwa maryam membawa seorang bayi tanpa seorang suami tuduhan dan hinahan menyerang nya.

Pada saat itulah Allah Swt menyelamtkan maryan melalui perantara bayi nabi isa yang dapat berbicara hal yang terjadi dapat terjadi atas kehendak Allah Swt, Maryam menempuh perjalanan yang cukup jauh untuk sampai di kampung halaman nya kedatangan maryam bersama seorang bayi menimbulkan perasangka di kalangan bani israi.

"Ucap Maryam : Ya Allah kuatkan hamda dalam menghadapi semua ujian ini, hamba berserah diri kepadamu"

Kondisi maryam yang sekarang telah berbeda membuat bani israil bertanya tanya, Karena selam ini yang mereka tahu maryam seorang wanita yang sangat menjaga diri dari laki-laki  bukan mahram, Kemudian meraka bertanya tanya kepada maryam.

"Ucap Warga : Wahai maryam sebenarnya engkau selama ini pergi kemana apa jangan-jangan engkau malu jika kami mendengar tentang kehamilan kamu"

Orang-orang yang di sekitar nya mendengar percakapan tersebut juga penasaran dengan jawaban dari maryam tentang asal usul bayi nya, Mereka yang tadinya tidak peduli mulai mendekati maryam, Namun tidak ada jawaban dari mulut maryam hal ini dalukan maryam atas perintah Allah Swt.